Tuhan
Tuhan
ketika petang menemaram, merunduk ke malam. ijinkanlah kekasih-Mu, belajar membaca ketulusan bulan saat membagi kemilaunya ke bumi.
Tuhan
ketika runcing malam kian terasa. ijinkanlah kekasih-Mu, belajar mendengar silir angin yang menghibur daundaun kering luruh ke bumi.
Tuhan
ketika aroma pagi hadirkan wangi. ijinkanlah kekasih-Mu, belajar pada
kesetiaan embun yang rekahkan pucuk dedaunan di bumi.
Tuhan
ketika fajar menghangatkanku dari dingin. ijinkanlah kekasih-Mu, belajar pada kelembutannya yang menghantarkan kicauan merdu burungburung di pagi hari.
salam.
anto hprastyo
agustus 2010
amlapura,
bali
TUHAN ~ anto hprastyo
Sunday, August 22, 2010
admin
Komentar :
Post a Comment
Sahabat terima kasih atas kunjungan dan komentarnya, semoga bisa memperkuat tali persahabatan online/offline kita. Blog ini Adalah Waqaf onlineku untuk semua, mohon jikalau ada yang tidak benar diluruskan, bagiku menjadi blogger adalah panggilan jiwa untuk membuka ruang bagi saujana. Hidup untuk memberi; Berilmu Amaliyah, Beramal Ilahiyah, Memberi Merupakan Puncak Kebahagiaan. Semoga manfaat. Salam