Samudra Biru - Meski era kepemimpinan Almarhum Presiden RI ke-2 Soeharto dianggap korup, tetapi tak membuat publik memandang Soeharto negatif seluruhnya. Pak Harto lebih disukai dibanding SBY?
Lembaga Survei Nasional Indo Barometer merilis era Soeharto lebih disukai dibanding kepemimpinan Susilo Bambang Yudhoyono. Dalam surveinya, Indo Barometer menanyakan pendapat publik mengenai kepemimpinan enam presiden Indonesia yakni:
Lembaga Survei Nasional Indo Barometer merilis era Soeharto lebih disukai dibanding kepemimpinan Susilo Bambang Yudhoyono. Dalam surveinya, Indo Barometer menanyakan pendapat publik mengenai kepemimpinan enam presiden Indonesia yakni:
- Soekarno
- Soeharto
- BJ Habibie
- Abdurrahman Wahid
- Megawati Soekarnoputri
- Susilo Bambang Yudhoyono.
Berikut data hasil survey tersebut dari yang paling disukai publik
- Soeharto (36,5%)
- SBY (20,9%)
- Soekarno (9,8%).
Sementara berikut data survey yang dianggap berhasil:
- Soeharto (40,5%)
- SBY (21,9%)
- Soekarno (8,9%)
"Mayoritas publik menyatakan bahwa kondisi saat Orde Baru adalah lebih baik (40,9%) dibandingkan kondisi saat ini (22,8%)," kata Direktur Eksekutif Indo Barometer M Qodari dalam rilis hasil survei yang diterima okezone, Minggu (15/5/2011) malam.
Publik yang tinggal di pedesaan maupun perkotaan menyatakan Orde baru lebih baik. Namun secara persentase, publik perkotaan menyatakan Orde Baru lebih baik adalah lebih tinggi (47,7%) dibandingkan publik pedesaan (35,7%).
Survei ini dilakukan tanggal 25 April–4 Mei 2011 di 33 provinsi di Indonesia. Jumlah responden 1200 orang dengan tingkat margin of error 3 persen pada tingkat kepercayaan 95 persen.
"Mayoritas publik menyatakan bahwa Orde Baru adalah lebih baik dalam bidang politik, ekonomi, sosial, dan keamanan. Namun untuk kondisi hukum yang lebih baik adalah di Orde Reformasi," sambung Qodari.
Publik yang tinggal di pedesaan maupun perkotaan menyatakan Orde baru lebih baik. Namun secara persentase, publik perkotaan menyatakan Orde Baru lebih baik adalah lebih tinggi (47,7%) dibandingkan publik pedesaan (35,7%).
Survei ini dilakukan tanggal 25 April–4 Mei 2011 di 33 provinsi di Indonesia. Jumlah responden 1200 orang dengan tingkat margin of error 3 persen pada tingkat kepercayaan 95 persen.
"Mayoritas publik menyatakan bahwa Orde Baru adalah lebih baik dalam bidang politik, ekonomi, sosial, dan keamanan. Namun untuk kondisi hukum yang lebih baik adalah di Orde Reformasi," sambung Qodari.
sumber: okezone
Komentar :
Post a Comment
Sahabat terima kasih atas kunjungan dan komentarnya, semoga bisa memperkuat tali persahabatan online/offline kita. Blog ini Adalah Waqaf onlineku untuk semua, mohon jikalau ada yang tidak benar diluruskan, bagiku menjadi blogger adalah panggilan jiwa untuk membuka ruang bagi saujana. Hidup untuk memberi; Berilmu Amaliyah, Beramal Ilahiyah, Memberi Merupakan Puncak Kebahagiaan. Semoga manfaat. Salam