Samudra Biru - Barangkali Anda akan mengeryitkan dahi, seperti apa hingga mereka harus berjuang mempertaruhkan nyawanya. Tepatnya di negara Colombia hampir setiap hari baik orang dewasa maupun anak-anak memanfaatkan jalur tercepat untuk sampai ditempat tujuan mereka. Anak-anak Ini menuju sekolah berjuang dengan maut setiap hari. Kalau istilah kami rel gantung maut :). Karena jika melihat tinggi dan panjang lembah cukup mengerikan juga.
Kami menemukan video ini ketika tanpa sengaja membuka YouTube dan rupanya sudah cukup lama juga, beberapa portal berita di Indonesia sudah memberitakannya. Barangkali sebagian dari Anda sudah pernah menyaksikannya dalam kesempatan ini melalui halaman samudra biru kami menampilkannya kembali.
Dan bagaimana jika Anda yang mengalaminya? Perjuangan berangkat sekolah jalan kaki tanpa alas ketika mungkin dulu Anda berangkat sekolah belumlah apa-apa jika dibandingkan perjuangan mereka ini.
Dan bagaimana jika Anda yang mengalaminya? Perjuangan berangkat sekolah jalan kaki tanpa alas ketika mungkin dulu Anda berangkat sekolah belumlah apa-apa jika dibandingkan perjuangan mereka ini.
Silahkan buka Video dibawah ini. sebelumnya sebuah pernyataan yang menarik dari salah satu orang yang pernah tinggal didaerah tersebut:
"I Live in Colombia . We call this "canopy" and it's a popular "adventure sport" activity. They are hundreds of tourist spots where you pay to do this so i don't see what's so terrifying about it. Also, the cable is not rickety. The voice - over guys wins the drama queen, sensationalizing loser award.
Ini dia Videonya:
Link kami: http://samudrabirucinta.blogspot.com/2011/05/anak-anak-ini-menuju-sekolah-berjuang.html
Sumber: YouTube
Komentar :
Post a Comment
Sahabat terima kasih atas kunjungan dan komentarnya, semoga bisa memperkuat tali persahabatan online/offline kita. Blog ini Adalah Waqaf onlineku untuk semua, mohon jikalau ada yang tidak benar diluruskan, bagiku menjadi blogger adalah panggilan jiwa untuk membuka ruang bagi saujana. Hidup untuk memberi; Berilmu Amaliyah, Beramal Ilahiyah, Memberi Merupakan Puncak Kebahagiaan. Semoga manfaat. Salam